Mengaku Nabi Baru Dari Jombang
http://beritakabarbaru.blogspot.com/2016/02/mengaku-nabi-baru-dari-jombang.html
Gempar Berita Media Salah satu Orang Mengaku Nabi Baru Dari Jombang
Telah gempar orang Mengaku Nabi Baru Dari Jombang jawa timur dan mendirikan pondok pesantren. Pria asal jombang jawa timur yang memiliki sebutan nama jarri usia sekitar 44 tahun dari grombol desa atau dusun gempol ini telah menghadap untuk siap menerima unjukrasa yang gempar mengakui nabi isa as.
Mengaku Nabi Baru Dari Jombang ini seolah menjadikan gempar di media sosial baik televisi, surat kabar dan juga online. Dalam hal ini sedang dirundingkan supaya tidak ada hal yang tidak diinginkan. Jeri mengucapkan dengan tidak ada rasa malu bahwa dirinya sebagai nabi isa a.s yang mengaku dipilih oleh allah memiliki sebutan habibullah ungkapnya.
Pihak yang berwajib juga akan menindak lanjuti kepada orang yang Mengaku Nabi Baru Dari Jombang tersebut karena MUI telah menemukan beberapa tanda atas kesesatannya yang dilakukan oleh pria yang bernama jeri tersebut. Begitulah informasinya.
Menurutarga Dusun Gempol, Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh
Setelah sudah 10 tahun mengaku sebagai Nabi Isa Habibullah, namun Bakorpakem (Badan Kordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat) baru mengetahui setelah hal itu mencuat di media.
Sehingga, Bakorpakem merasa kecolongan atas fenomena tersebut.
Namun demikian, Bakorpakem juga belum bisa mengambil langkah tegas. Alasannya, lembaga tersebut masih menunggu hasil kajian dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) setempat. Wakil Ketua Bakorpakem Jombang, Nur Ngali mengatakan, dirinya baru mengetahui adanya orang yang mengaku sebagai Nabi Isa, justru melalui media massa.
Kasi Intel Kejari (Kejaksaan Negeri) Jombang ini menambahkan, hasil pertemuan yang dilakukan Bakorpakem menghasilkan beberapa poin. Diantaranya, Bakorpakem sepakat menyerahkan kasus tersebut melalui kajian dan pendalaman oleh MUI. Kemudian, pada Senin lusa memanggil Jari untuk memberikan klarifikasi di hadapan MUI.
Ketua MUI Jombang, KH Cholil Dahlan menambahkan, pihaknya sudah melakukan kajian terhadap sosok Jari yang mengaku sebagai nabi. Seperti diberitakan, Jari membuat pengakuan yang mengejutkan. Dia mengaku mendapatkan wahyu yang disebutnya sebagai Isa Habibullah atau Isa kekasih Allah.
Diakuinya, wahyu tersebut dia terima pada Jumat Legi tahun 2004. Ketika itu Jari mondok di salah satu pesantren Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
Saat itu, Jari sedang salat malam. Ketika sujud, dadanya serasa ditekan. Bersamaan dengan itu, Jari mendengar panggilan sebanyak 7 kali berupa ayat pertama Surat Yasin. Dari situ, warga Dusun Gempol ini mendapatkan petunjuk sebagai Isa Habibullah atau Isa kekasih Allah. Begitulah sedikit kisah Orang yang Mengaku Nabi Baru Dari Jombang Jawa Timur
Menurutarga Dusun Gempol, Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh
Setelah sudah 10 tahun mengaku sebagai Nabi Isa Habibullah, namun Bakorpakem (Badan Kordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat) baru mengetahui setelah hal itu mencuat di media.
Sehingga, Bakorpakem merasa kecolongan atas fenomena tersebut.
Namun demikian, Bakorpakem juga belum bisa mengambil langkah tegas. Alasannya, lembaga tersebut masih menunggu hasil kajian dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) setempat. Wakil Ketua Bakorpakem Jombang, Nur Ngali mengatakan, dirinya baru mengetahui adanya orang yang mengaku sebagai Nabi Isa, justru melalui media massa.
Kasi Intel Kejari (Kejaksaan Negeri) Jombang ini menambahkan, hasil pertemuan yang dilakukan Bakorpakem menghasilkan beberapa poin. Diantaranya, Bakorpakem sepakat menyerahkan kasus tersebut melalui kajian dan pendalaman oleh MUI. Kemudian, pada Senin lusa memanggil Jari untuk memberikan klarifikasi di hadapan MUI.
Ketua MUI Jombang, KH Cholil Dahlan menambahkan, pihaknya sudah melakukan kajian terhadap sosok Jari yang mengaku sebagai nabi. Seperti diberitakan, Jari membuat pengakuan yang mengejutkan. Dia mengaku mendapatkan wahyu yang disebutnya sebagai Isa Habibullah atau Isa kekasih Allah.
Diakuinya, wahyu tersebut dia terima pada Jumat Legi tahun 2004. Ketika itu Jari mondok di salah satu pesantren Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
Saat itu, Jari sedang salat malam. Ketika sujud, dadanya serasa ditekan. Bersamaan dengan itu, Jari mendengar panggilan sebanyak 7 kali berupa ayat pertama Surat Yasin. Dari situ, warga Dusun Gempol ini mendapatkan petunjuk sebagai Isa Habibullah atau Isa kekasih Allah. Begitulah sedikit kisah Orang yang Mengaku Nabi Baru Dari Jombang Jawa Timur
